Wednesday, July 14, 2010

Sudah bulan Rajab lagi, dikit lagi Ramadhan

Sudah hampir 3 tahun ninggalin blog ini, sudah bingung juga mau nulis apaan.....

paling cuma mau bilang:
Allahumma bariklana fii rajaba wa sya'bana wa ballighna ramadhan
selamat mempersiapkan diri menyambut bulan ramadhan, semoga ramadhan tahun ini bisa lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Saturday, October 27, 2007

Taqabbalallahu Minna wa Minkum....
Taqabbal Yaa Karim.....
Minal 'Aidin wal Faizin.....
Shiyamana wa Shiyamakum......

Selamat Idul Fitri 1428H
Mohon Maaf Lahir dan Batin

Monday, September 03, 2007

Keaksaraan Fungsional

Bogor dengan jumlah penduduk 4 juta yang tersebar di 40 kecamatan, menurut data BPS (2006) memiliki 149 ribu warga yang buta huruf (15 tahun keatas). Hal ini yang menyebabkan Kab. Bogor menyandang peringkat 5 terburuk dari 25 kab/kota se-Jawa Barat dalam masalah pendidikan. Sedih (hi..hi..). Tapi pemerintah Kab Bogor optimis bahwa ketertinggalan tersebut dapat dikejar. Tahun 2009 merupakan target pemerintah Kab Bogor untuk menjadi daerah yang bebas buta aksara (kita berjuang dan berdo'a untuk itu, Amin).
IPB dengan LPPM-nya telah menggulirkan proyek yang diberi nama Keaksaraan Fungsional. Periode pertama dengan kerjasama Departemen Pendidikan telah dilaksanakan. Dan dengan antusiasme dan dukungan masyarakat, menunjukkan hasil yang sukses. Hal ini menjadi sorotan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dan melalui Dinas Pendidikan Kab Bogor mengajak kerjasama untuk proyek yang sama. Maka digulirkanlah Program Keaksaraan Fungsional periode kedua. Targetnya, tentu saja warga Kab Bogor (ya..iyalah, SECARA.. yang biayain DisNak Kab, and penyelenggaranya IPB lagi, he..he..), tapi khusus untuk ibu-ibu yang telah berumur yang belum bisa/lancar Calistung (baca, tulis, hitung). Kenapa namanya Keaksaraan Fungsional? Kenapa bukan Pemberantasan Buta Huruf? Selain lebih "Keren", hal ini juga disebabkan meminimalisir rasa minder calon warga belajar (WB) yang tidak ingin disebut orang yang buta huruf.
Beberapa kecamatan di Bogor akan membentuk beberapa kelompok belajar. Kelompok belajar ini akan terdiri dari WB yang domisilinya tidak jauh dari tempat belajar. Para WB akan difasilitasi oleh tutor dari mahasiswa IPB, dan untuk mengantisipasi masalah perekrutan WB dan bahasa maka direkrutlah seorang tutor lokal dari masing-masing daerah. Jadi dalam sebuah kelompok belajar terdapat 2 tutor, tutor mahasiswa dan tutor lokal. Tugasnya sama, yaitu memfasilitasi WB agar mahir dalam Calistung.
Program ini akan berlangsung selama 3 bulan dengan 114 jam belajar. WB yang berhasil mengikuti program dengan baik akan mendapatkan Sukma (Surat Keterangan Melek Aksara). Ini adalah suasana belajar di kelompok belajar yang saya fasilitasi:

Sedangkan ini adalah suasana kelompok belajar Arief (rekan saya):
Terlihat sekali, bahwa jumlah WB di kelompok belajar saya lebih banyak dibanding di kelompok belajar Arief. Kenapa?
Ini bukan gambar warga yang sedang nonton sulap atau atraksi lainnya. Ini adalah antrian warga yang ingin mendapatkan minyak tanah dengan harga yang murah. WB kelompok Arief termasuk dalam warga yang antri. Harga minyak tanah di pengecer berada di level Rp3500, sedang di tempat ini hanya Rp2600. Dan setelah saya tanya, warga mengatakan bahwa mereka belum mendapatkan bantuan kompor dan tabung gratis dari pemerintah. Ironis? Warga desa -yang rendah pendidikan dan daya beli- pun, harus menjadi korban program pemerintah yang tidak jelas. Membuat minyak tanah sebagai barang yang langka, tetapi tidak menjalankan dengan sungguh-sungguh program konversi minyak tanah ke gas. Wallahu'alam.

Wednesday, May 23, 2007

Perubahan

Adalah sebuah keniscayaan bahwa hidup akan senantiasa berubah. Tapi arah perubahan hanya kita yang menentukan. Akan menjadi lebih baik atau lebih buruk adalah keputusan kita. Bahkan sebuah kemandegan, sebuah stagnasi adalah hasil dari sikap kita. Karena roda zaman senantiasa berputar, karena gelombang kehidupan akan selalu bergejolak. Maka sebuah perubahan diperlukan untuk mengimbangi roda zaman yang berputar dan gelombang kehidupan yang bergejolak. Perubahan itulah yang akan mempertahankan kita tetap tegak berdiri di roda zaman dan sekuat karang menghadapi gelombang kehidupan.

Dibutuhkan keberanian, semangat dan kekuatan untuk mewujudkan perubahan. Kekuatan, vitalitas harus senantiasa terpelihara. Karena dengan kekuatan hidup itulah kita melawan ketakutan dan kesedihan, mempertahankan harapan, mengenyahkan keputusasaan dan sikap pasrah, mengatasi kejenuhan dan membangkitkan gelombang gairah kehidupan.

Memang tak ada manusia yang sempurna, tapi perubahan ke arah yang lebih baik harus senantiasa terlaksana. Perubahan menuju kesempurnaan. Sampai batas dimana kita tak dapat berkembang lagi. Maka lakukanlah perubahan itu walau hanya sesuatu yang kecil. Dan perubahan kecil itu akan membimbing kita menuju perubahan yang besar.
Wallahu'alam

Saturday, April 28, 2007

Stagnasi

Terasa sudah begitu lama meninggalkan BLOG ini tanpa suatu aktivitas.

Stagnan, memang, tapi mau bagaimana lagi. Tapi saya masih peduli dengan blog ini. Setidaknya setiap ke internet saya menyempatkan untuk sekedar melihat dan mengenang blog yang sudah usang tanpa perawatan dan update ini.

Ya setidaknya juga, saya menyempatkan menulis
posting-an walaupun isinya cuma mo bilang kalo blog ini ya... STAGNAN aja!

Tuesday, September 26, 2006

Ahlan wa Sahlan ya Ramadhan......

Optimalkan Ramadhan dengan mengumpulkan PAHALA dan memohon AMPUNAN serta dijauhkan dari siksaan api neraka.

Do'a-in gw ya, Smoga gw bisa nahan lapas+haus, n juga bisa jaga-in mulut, hati dan pikiran agar pahala puasa gw gak dikurangi. He..he...

Yuk 'fastabiqul khairat' di bulan special ini. Manfaatin momen yang satu bulan ini. Karena walaupun cuma satu bulan tapi disitu amalan wajib dilipatgandakan pahalanya, amalan sunnah pahalanya sebesar amalan wajib dan ada satu malam yang nilainya lebih dari 1000 bulan.

Saturday, June 10, 2006

Sukses

Sukses!!!
dimulai dari pikiran,
-pikiran positif yang akan membentuk visi, impian dan keinginan,- keinginan untuk sukses.
Sukses adalah impian setiap orang yang hidup di dunia ini terlebih pada orang yang memiliki suatu tujuan/misi khusus dalam hidup ini, dan saya kira hampir dari kita memiliki misi itu.
Agar sukses, Anda harus memutuskan apa yang sebenarnya Anda inginkan untuk dicapai, kemudian tentukan untuk membayar harga untuk mendapatkannya. - Bungker Hunt
Kesuksesan itu ternyata memiliki "bandrol" harga yang harus kita bayar untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. Dan setiap manusia memiliki target yang berbeda dan tentu dengan "bandrol" harga yang berbeda juga.
Harga kesuksesan dibayar dengan usaha. Ada tindakan yang harus kita jalankan. Dan kita harus segera untuk memulai tindakan itu. Apakah kita berani untuk memulai bertindak?

Sukses sering datang kepada mereka yang berani bertindak. - Jawaharlal Nehru
Tidak selamanya usaha-usaha yang kita lakukan untuk mencapai sukses berjalan dengan mulus. Kadang ada saja hambatan dalam jalan meraih sukses. Hambatan itu seraya bertanya kepada kita apakah kita pantas untuk menerima kesuksesan itu, apakah usaha yang kita lakukan untuk sebuah kesuksesan itu benar dan tidak merugikan orang lain.
Dan terkadang kita jatuh dari jalan menuju kesuksesan dan menguji kita apakah kita bisa bangkit atau tidak.
Saya tidak mengukur seorang yang sukses dengan seberapa tinggi yang dia daki tetapi seberapa tinggi dia memantul saat dia jatuh. - George Patton
Sukses bukanlah sesuatu yang turun dari langit untuk kita nikmati secara percuma.
Sukses adalah hasil dari kerja keras dan kristalisasi keringat.
Wallahu'alam